Setelah sebelumnya saya menulis tentang komunikasi, sekarang saya akan menulis pandangan saya mengenai kata Merakyat,terinspirasi dari seorang teman yang sering memberikan uang kembalian retribusi parkir kepada si tukang parkir. terlintas di kepalaku istilah Merakyat dan orang ini akan memiliki teman yang banyak dari kalangan bawah dan kalangan bawah lebih banyak dari si kaya, kemudian ketika suatu saat orang tersebut mencalonkan diri menjadi pemimpin tentulah peluang kemenangannya semakin besar.
Merakyat atau istilah kerennya low profile sudah sering kita dengar apalagi akhir - akhir ini banyak kepala calon kepala daerah berkampanye dengan hal-hal yang merakyat. Tapi memang benar nyatanya banyak pemimpin-pemimpin besar yang di cintai rakyatnya karena merakyat. Orang yang merakyat berarti orang yang gaul, menghormati siapa saja, dermawan dengan siapa saja,mau melakukan apa saja meskipun seorang exekutif sekalipun. Itu pengertian merakyat menurutku, kalau kurang puas silahkan di chek di KBBI, Oh ya sekarang juga ada KBBI online meskipun belum selengkap handoutnya...
Dan mari kita merakyat, banyak manfaatnya. Banyak teman ,kenalan siapa yang nyana nasib orang suatu saat kita jadi kandidat pemimpin. Bisa jadi bahan citra diri yang ajib nih. Tapi tetap ingat tujuan utama merakyat adalah agar kita tidak arogan, sombong dan menghargai orang lain. Dan saya berharap jika suatu saat anda menjadi pemimpin jangan lupa dengan rakyat yang menganggap anda merakyat sehingga pantas menjadi pemimpin rakyat yang membela kepentingan rakyat.
See ya on my next writting !
Memang harus seperti itu
ReplyDelete